Perjalanan ini sudah lama...
Namun, aku belum menemukan apa yang aku cari.terus berjalan sampai tiba saatnya aku berfikir untuk berhenti dan menghabiskan waktuku disana.meskipun begitu, aku menikmati pengalaman yang aku lalui dalam perjaanan ini baik itu suka maupun duka, dengan siapa aku bertemu dan bagaimana aku memperlakukan mereka...
Lewat tulisan ini kuceritakan proses perjalanan hidupku. Dengan siapa aku bertemu dan bagaimana caranya aku menikmati setiap detik perjalanan ini.
Aku... Adalah Starlet...

Jumat, 06 Juni 2014

Cinta Tak Mendendam


Amree jatuh cinta pada seorang perempuan yang menghubungkannya dengan kisah tragis masa lampau. Sepuluh tahun yang lalu, tanpa sengaja dirinya menabrak mati seorang lelaki bernama Budi Irawan. Amree yang polos ketakutan dengan situasi yang mencekam itu. Tidak ada yang bisa dilakukannya selain menangis menyesali diri.
Berkat kekuasaan Hadi Prabowo, direktur Quantum yang dikenal sebagai perusahaan besar, akhirnya masalah terselesaikan. Lewat politik uang yang dimainkannya, Hadi berhasil menyuap aparat kepolisian dan membungkam mulut Marwan, saksi atas kejadian itu.
Selama sepuluh tahun Amree berada dalam ketidaknyamanan. Hingga tumbuh menjadi pribadi yang pendiam, murung dan tertutup. Bersama-sama dengan Maha, sepupunya menjalani hidup sebagai lelaki yang gila kerja. Membuat Sarifah, neneknya khawatir akan masa depan mereka. Sarifah memaksa keduanya untuk mencari pasangan dan segera menikah.
Takdir mempertemukan Amree dengan Winda yang menciptakan bulir-bulir cinta diantara mereka. Amree tak menyadari perempuan itu kelak menghubungkannya dengan kisah tragisnya di masa lalu. Bahkan Winda masih menyisakan dendam untuk segera membalas rasa sakit hatinya. Winda sendiri telah berkomitmen untuk tidak jatuh cinta pada lelaki dari kalangan atas, karena dia tahu salah satu pembunuh ayahnya ada di antara mereka. Itulah sebabnya mengapa dia menolak cinta Maha. Lelaki itu telah lebih dahulu mengincar Winda jauh sebelum Amree mengenal Winda. Namun pertahanan hati Winda goyah saat menyadari hatinya bertekuk lutut pada Amree, melawan egonya sendiri untuk menghindar dari lelaki kalangan kelas atas.
Rahasia perlahan terbuka kala diketahui Bima, sekretaris Amree adalah anak dari saksi mata itu, Marwan. Bima yang merasakan kebaikan hati Amree tak sanggup untuk membencinya. Apalagi setelah Amree membantu membiayai operasi jantung Marwan. Dalam benaknya Bima meyakinkan diri bahwa kejadian 10 tahun silam hanyalah nasib sial yang menimpa Amree dan ayahnya. Mereka berada dalam situasi yang salah.
Puncaknya Bima mengetahui Winda adalah anak Budi Irawan dari Wisnu. Wisnu adalah juniornya di kampus dahulu. Sekuat tenaga Bima memisahkan Winda dan Amree, karena rahasia itu pasti akan terbongkar. Salah satu caranya dengan meminta Kinanti untuk merebut kembali Amree yang pernah membina hubungan sepuluh tahun silam. Namun itu sia-sia. Maha menggagalkan usaha Kinanti yang tak mau melihat Winda menangis.
Rahasia tersibak saat Marwan bersikeras menemui keluarga Budi Irawan yang tanpa disadari Amree tepat berada di sana mendengar pengakuan tersebut.
Bagaimana nasib Amree selanjutnya? Lalu cinta mereka? Nama baik keluarga? Dan kelangsungan Quantum? Semua bertumpu pada lelaki itu.
Sekali lagi cinta menjawab semuanya. Anugerah cinta datang seolah seperti mimpi indah yang tak terbayangkan. Cinta yang bisa menghapus dendam, cinta yang bisa meredam amarah dan cinta untuk masa depan yang lebih baik. Ya, Just Love…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar